HEADLINE

Apresiasi Kolonel Fajar Hernawan Untuk Direktur Polairud : Luar Biasa!

×

Apresiasi Kolonel Fajar Hernawan Untuk Direktur Polairud : Luar Biasa!

Sebarkan artikel ini

PANGKALPINANG — Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Bangka Belitung, Kolonel (P) Fajar Hernawan, mengapresiasi dukungan Direktorat Polairud Polda Babel terhadap kegiatan KRI Semarang 594.

” Luar biasa, apresiasi setinggi-tingginya kepada Dirpolair Polda Babel. Ini menunjukan sinergitas antar aparat atau satuan dalam penanganan Covid-19 di Provinsi Babel,” kata dia.

Dikabarkan sebelumnya, Direktur Direktorat Polairud Polda Bangka Belitung, Kombes Pol Mochamad Zainul menyatakan, kapal-kapal Direktorat Polairud dan Satuan Polairud yang ada di Polres-Polres Jajaran Polda Babel, siap membantu mengangkut pasien Covid-19 yang ada di pulau-pulau terluar yang sulit dijangkau, untuk ditangani tenaga kesehatan yang ada di KRI Semarang 594.

KRI Semarang tiba di Bangka Belitung, atas permintaan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman, untuk membantu penanganan Covid-19 di daerah ini.

Selain membantu suplay oksigen, KRI Semarang 594 juga sejenis rumah sakit terapung. Tenaga kesehatan yang ada di kapal milik TNI Angkatan Laut itu dapat membantu penanganan pasien Covid-19.

” Jika dibutuhkan, kapal Direktorat dan Satpolairud siap membantu mengangkut pasien Covid-19 untuk ditangani oleh tenaga kesehatan di KRI Semarang 594,” ungkap Zainul di Pangkalpinang, Rabu (11/7).

Zainul menuturkan, KRI Semarang 594 itu cukup besar, sehingga kesulitan untuk merapat ke daratan. Karena itulah kapal Polairud diperbantukan, bila suatu saat dibutuhkan.

” KRI Semarang 594 itu kan besar, jadi tidak bisa merapat. Kapal kita bantu membawa masyarakat yang positif Covid-19, untuk ditangani petugas medis di sana,” ujarnya.

Selain kapal, lanjut Zainul, anggota Direktorat Polairud juga siap membantu apa saja yang bisa dan perlu dilakukan.

” Tidak cuma kapal saja, kalau kekurangan tenaga, anggota Polairud juga siap. Anggota kita banyak di lapangan, yang tersebar di wilayah pesisir Bangka Belitung,” tukasnya. (Romlan