BANGKA TENGAH — Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah menggelar rapat koordinasi bersama Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Daerah, dalam rangka meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap pontensi yang menimbulkan konflik vertikan, horizontal dan bencana, serta bencana non alam, Kamis (27/5) di Ruang Rapat VVIP Bupati.
“Rapat Koordinasi ini guna meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap meningkatnya penyebaran Covid-19 di Indonesia, dan merebaknya kasus kriminalitas serta penyalahgunaan narkoba sehingga kewaspadaan sangat penting untuk di tingkatkan lagi, walaupun kondisi Kabupaten Bangka Tengah tetap kondusif, namun kita semua harus tetap waspada,” ujar Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat memimpin Rakor.
Lanjutnya, masyatakat harus memupuk kewaspadaan sejak dini, hal ini mengingat kondisi masyarakat Bangka Tengah, yang heterogen dengan berbagai latar belakang memiliki pontensi akan munculnya gesekan atau konflik.
“Teruslah memupuk kewaspadaan sehingga kita semua bisa menditeksi secara dini akan munculnya pontensi Konflik yang bisa merugikan diri sendiri dan kita semua, terlebih masyarakat kita sangat tergantung suasan aman dan kondusif jauh dari konflik,” tuturnya.
Lebih lanjut dikatanya, berdasarkan Permen Dalam Negeri RI Nomor 2 tahun 2018 tentang kewaspadaan dini, dan Permen Nomor 46 Tahun 2019 tentang perubahan peraturan, menjelaskan, bahwa Kewaspadaan Dini di Daerah meliputi pendikteksian, pengindentifikasian, menilai, menganalisis, menafsirkan dan menyajikan informasi peringatan dini.
“Memberikan peringatan dini untuk mengantisipasi ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan di daerah, kata lainnya fungsi Kewaspadaan Dini di daerah yaitu meningkatkan peran Pemerintah Daerah dan masyatakat untuk memelihara stabilitas keamanan, ketertiban umum dan juga sebagai fungsi kontrol antar perangkat Daerah,” terangnya.
Masih kata Algafty Rahman, selain pontensi konflik, penyalahgunaan narkoba dan tindak kriminal, kita juga harus menyadari kasus Covid-19 semakin meningkat, untuk itu, masyarakat harus dipersiapkan agar menyesuaikan diri dan menyikapi keadaan.
“Menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan dini masyarakat merupakan salah satu usaha dalam mengantisipasinya, diharapkan dengan langkah ini bisa menekan seminim mungkin dampak dari Covid-19 ini, ingat masyarakat harus tetap menjalan Protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari sehingga tidak terjadi lagi perluasan penyebarannya,” pungkasnya. (Haryana)