PANGKALPINANG — Sebuah lubang cukup besar yang diduga digali dengan menggunakan alat berat jenis Eksavator atau biasa disebut PC, ditemukan di lokasi belakang Pabrik Bata, Kelurahan Air Mawar, Kecamatan Bukit Intan, Kota Pangkalpinang.
Informasi yang didapatkan dari pekerja di lokasi, tambang tersebut milik Ap, dan lahannya merupakan milik pribadi.
Ketika media ini bersama sejumlah media lainnya akan melakukan konfirmasi, yang bersangkutan atau pemilik dari tambang tersebut tidak berada ditempat.
Kasat Pol PP Kota Pangkalpinang, Efran ketika dikonfirmasi mengaku baru mengetahui adanya tambang itu.
“Ini tambang besar keliatannya, itu sudah seperti TK (Tambang Konvensional), dimana lokasinya? Kami baru tahu ada tambang besar ini,” ungkap Efran ketika dikirimi foto dari lubang tersebut melalui pesan Whatsapp, Senin (21/06/2021), di Pangkalpinang.
Efran menyatakan, tidak ada wilayah tambang di Kota Pangkalpinang. Untuk itu dia berjanji akan menindak tegas dengan melakukan penertiban terhadap aktivitas penambangan di wilayah Kota Pangkalpinang.
“Yang jelas tidak ada wilayah tambang di kota Pangkalpinang, kami akan turun nantinya,” tegas Efran ketika di konfirmasi melalui telepon selulernya oleh sejumlah wartawan Pangkalpinang.
Efran menambahkan, setiap informasi tentang kegiatan penambangan di kota Pangkalpinang akan tetap didalami, kemudian akan berkoordinasi dengan pihak TNI-Polri untuk melakukan penertiban.
Dia memastikan, sekecil apapun aktivitas penambangan, walaupun tidak menggunakan alat berat seperti PC, tetap akan dilakukan penertiban. ( Iqbal )