BANGKA BARAT — Juru Bicara Penanganan Covid – 19 Bangka Barat, M. Putra Kusuma mengatakan, angka kasus konfirmasi pasien positif virus Corona dari minggu ke – 22 hingga minggu ke – 23 mengalami penurunan sebesar hampir 50 persen.
” Ini salah satunya disebabkan oleh testing pada kontak erat yang menurun karena kasus konfirmasi yang menurun,” jelas Putra, Senin ( 14/6 ).
Dia mengatakan, penurunan kasus tersebut akan terus dipantau sebagai bahan evaluasi perkembangan kasus Covid – 19 di Bangka Barat, baik perkembangan pada varian lama maupun varian baru dari mutasi genetik virus Corona.
Dijelaskannya, kasus konfirmasi positif pada minggu ke – 22 yang jatuh di bulan Juni ini berjumlah berjumlah 173 orang atau 7,18 persen dari kasus kumulatif. Untuk data kesembuhan sebanyak 284 orang atau 11,7 persen dari kesembuhan kumulatif dan kasus meninggal dunia berjumlah 2 orang atau 6,6 persen dari kumulatif kasus meninggal dunia.
Sedangkan pada minggu ke – 23, masih di bulan Juni, kasus konfirmasi berjumlah 98 orang atau 4,07 persen dari kasus kumulatif. Sembuh 218 orang atau 9,17 persen dari kesembuhan kumulatif dan kasus meninggal dunia berjumlah 6 orang atau 20 persen dari kumulatif meninggal dunia.
Untuk data testing pada minggu ke – 23 yang terlaporkan, yaitu test antigen berjumlah 466 test dengan positif sebesar 6,86 persen dan test PCR sebanyak 144 dengan hasil positif sebesar 19,44 persen.
” Pada minggu sebelumnya total test berjumlah 812 test, baik antigen maupun test PCR,” imbuh Putra.
Dia menilai, peran semua pihak dalam pengendalian Covid – 19 di Bangka Barat sekarang ini sudah maksimal, dimana semua elemen bahu – membahu mengatasi pandemi yang sudah berlangsung kurang lebih hampir dua tahun ini.
Selain itu menurut Putra, saat ini pihaknya sedang mengerjakan penambahan kapasitas Wisma Karantina Gedung Diklat Pemkab Bangka Barat, melakukan evaluasi berkala pola PPKM Mikro serta Raperda Tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian virus Corona.
Menurut dia, upaya – upaya pengendalian terus dilakukan baik dari regulasi, sistem serta pemberdayaan masyarakat. Semua sisi pengendalian diupayakan semaksimal mungkin untuk menekan dan mengendalikan penyebaran Covid – 19 di Bangka Barat.
Untuk itu ia meminta dukungan, saran dan masukan guna percepatan pengendalian virus tersebut.
” Peran semua pihak dan stakeholder dalam prinsip pengendalian Covid – 19 sangat lah dibutuhkan. Masing – masing dari kita dapat mengambil peran sehingga metode pengendalian gotong – royong dapat dimaksimalkan,” harapnya. ( SK )
