BANGKA BARAT — Seorang kakek – kakek berusia 70 tahun bernama La Baco, warga Desa Teluk Limau, Kecamatan Parittiga harus meregang nyawa dalam kecelakaan maut di Jalan Raya Dusun Pelawan, Desa Teluk Limau pada Jum’at ( 19/3 ) kemarin.
Kecelakaan yang merenggut korban jiwa tersebut melibatkan sepeda motor Yamaha Jupiter Z warna hitam, BN 7964 DW yang dikendarai La Baco dengan Yamaha Vega ZR warna biru, BN 7341 MC yang dikendarai dua remaja, AS ( 17 ) berboncengan dengan RN ( 18 ).
Kasat Lantas Polres Bangka Barat, IPTU R.T. A. Sianturi, mengungkapkan, kakek La Baco ditabrak dua Anak Baru Gede tersebut saat hendak menyeberang dengan sepeda motornya, di pertigaan Jalan Raya Dusun Pelawan, Desa Teluk Limau.
” Kejadian bermula saat Arya dan temannya itu meluncur dari Parittiga ke arah Desa Cupat. Saat tiba pertigaan Dusun Pelawan tiba – tiba dari arah depan, La Baco melintas hendak menyeberang jalan ke arah Parittiga sehingga terjadi tabrakan,” jelas Sianturi, Sabtu ( 20/3 ).
Akibatnya, La Baco meninggal dunia di lokasi kejadian, sedangkan AS dan RN mengalami luka lecet di bibir, kepala dan wajah.
Unit Lakalantas Polres Bangka Barat langsung mendatangi lokasi kecelakaan dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara.
Kasat Lantas IPTU Sianturi merasa prihatin atas kejadian tersebut. Dia menghimbau agar pengguna jalan, khususnya pengendara untuk selalu berhati – hati agar terhindar dari kecelakaan.
” Karena kekurang hati – hatian tidak saja membahayakan nyawa sendiri, melainkan nyawa pengguna jalan lain. Kalau lagi berkendara coba diingat orang – orang tersayang, keluarga, ingat anak dan istri di rumah menunggu kita pulang dengan selamat dan sehat. Utamakan keselamatan, pakai helm dan kelengkapan kendaraan,” himbau Kasat Lantas. ( SK )