BANGKA BARAT — Ketua DPRD Bangka Barat sisa masa bakti 2019 – 2024, Marudur Saragih, S.E., usai dilantik merasa bersyukur dan rapat paripurna peresmian pengangkatan dirinya berjalan lancar.
Politisi PDI Perjuangan ini mengatakan, jabatan yang ia emban sekarang merupakan tanggung jawab untuk melanjutkan kepemimpinan ketua sebelumnya.
” Ini adalah suatu tanggung jawab bagi saya untuk melanjutkan kepemimpinan ketua DPRD yang sebelumnya yang sudah baik, dan mungkin ke depan mudah-mudahan jabatan ini sebagai amanah bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya lembaga DPRD Kabupaten Bangka Barat,” kata Marudur kepada wartawan usai pelantikan, Kamis ( 11/2/2021 ) di Gedung Mahligai Betason II, Kantor DPRD Bangka Barat.
Untuk selanjutnya kata Marudur, dirinya tetap mengikuti program – program maupun kegiatan yang telah disusun di Badan Musyawarah ( Banmus ) DPRD, termasuk pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat yang baru.
Ketika acara pelantikan, Marudur terlihat tersendat – sendat saat mengikuti kata – kata Ketua PN Mentok, Erika Mardaleni yang memandu jalannya pengambilan sumpah dan janji. Dia mengatakan, hal itu bukan karena gugup, tapi mengingat tanggung jawab besar yang akan dirinya pikul.
” Itu manusiawi ya karena ini sebenarnya bukan masalah ketika disumpah tapi ini suatu tanggung jawab bagi saya untuk melanjutkan amanah ini. Karena tanggung jawab ini sangat besar, mudah – mudahan lembaga ini menjadi lembaga yang lebih baik lagi,” ujarnya.
Ditambahkannya, jika merefleksi semua tanggung jawab yang besar itu, dirinya harus melihat secara visioner, sebab amanah yang ia pegang melanjutkan kepemimpinan ketua lama, H. Badri Syamsu yang menurut Marudur sudah baik.
” Jadi kadang – kadang kita melihat itu secara visioner karena kita yang melanjutkan untuk sisa kepemimpinan Pak Haji Badri yang sebelumnya sudah sangat baik,” tutup dia. ( SK )