BANGKA BARATHEADLINE

Pemkab Babar Kejar Persiapan Kabupaten Layak Anak

19
×

Pemkab Babar Kejar Persiapan Kabupaten Layak Anak

Sebarkan artikel ini

BANGKA BARAT — Pemerintah Kabupaten Bangka Barat mengikuti
Rapat Persiapan Verifikasi Kabupaten Layak Anak ( KLA ) oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( PPPA ) RI, di Ruang Rapat Operasional Room ( OR ) Setda Bangka Barat di Muntok, Senin ( 12/4 ) pagi.

Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( DP2KBP3A ) Bangka Barat, Ahmad Nursyandi mengatakan, rapat berisi bahasan teknis serta penyampaian komitmen Kabupaten Bangka Barat
dalam memberikan hak – hak dan perlindungan anak secara utuh.

” Nah komitmen ini kita buktikan bukan dari satu dua instansi, dari mulai pimpinan kita sampai instansi swasta, kita libatkan lembaga masyarakat kemudian dunia usaha termasuk peran – peran media. Ini bentuk komitmen kita bersama,” papar Sandi usai rapat.

Pemkab Bangka Barat jelas dia telah melewati tahapan penilaian mandiri. Selanjutnya akan ada penilaian administrasi oleh Kementrian PPPA yang akan dilaksanakan dari tanggal
5 -23 April 2021.

Tahapan selanjutnya yakni penilaian lapangan pada tanggal 5 Mei hingga pertengahan Juni 2021 dan penghargaan akan dilaksanakan di akhir Juni.

” Jadi ini kita persiapan verifikasi administrasi dan verifikasi lapangan. Dokumen bukti – bukti yang sudah kita input ke dalam aplikasi ini kita siapkan benar – benar sesuai dengan apa adanya,” terang dia.

Menurutnya, dua tahapan tersebut sudah dipersiapkan agar Bumi Sejiran Setason mendapatkan penghargaan KLA. Namun Sandi menegaskan, hal yang diharapkan tentunya bukan sekedar penghargaan diatas kertas, tapi benar – benar menjadikan Bangka Barat sebagai Kabupaten Layak Anak.

” Harapan ke depan yang jelas penghargaan KLA ini buka saja di atas kertas, tapi kita ingin benar – benar hak – hak anak dan perlindungan anak benar – benar ada di Kabupaten Bangka Barat kita penuhi semua. Tapi yang jelas ini kerja sama seluruh pihak termasuk masyarakat,” pungkasnya. ( SK )