BANGKA — Penambangan timah tanpa izin di sekitar Pulau Dante, Daerah Aliran Sungai Perimping, Kabupaten Bangka, dikabarkan mulai menggeliat lagi sejak beberapa minggu belakangan.
“(TI Apung) di Pulau Rante sudah 3 minggu jalan. Mengkubung – Batu Dinding hari ini jalan. Di pantai Lepar tiap malam jalan,” ungkap sumber media ini, Rabu (3/3).
Kapolsek Riau Silip, IPTU Fajar, menyatakan akan mengecek kebenaran informasi tersebut.
“Coba nanti kami cek kebenaran infonya. Ini saya tanya-tanya anggota, Pulau Dante masuk (wilayah) Belinyu, nanti biar kami cek lagi,” kata Fajar.
Terpisah, Sekretaris Desa Berbura, mengaku belum mendapat informasi terkait mulai beraktivitasnya TI Apung di sekitar Pulau Dante itu.
“Belum tahu informasinya. Tapi kalau tidak salah, Pulau Dante masuk wilayah Kecamatan Belinyu, Desa Lumut,” ungkapnya.
Kapolsek Belinyu, Kompol Noval Desky, juga menyatakan akan mengecek terlebih dahulu.
“Nanti saya check dulu ya,” kata Dia.
Bagaimana dengan TI Apung ilegal yang menambang timah di perairan Mengkubung, Batu Dinding, Pantai Lepar? Hingga berita ini dimuat, belum ada tanggapan resmi dari pihak berwenang. (Romlan)
