PANGKALPINANG — General Manager PT. Unit Perusahaan Listrik Negara Induk Wilayah Bangka Belitung Amris Adnan, BERSAMA Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, resmi menandatangani MoU tentang penelitian dan pemanfaatan sampah organik di kawasan parit enam menjadi bahan bakar jumputan padat untuk Cofiring di PLTU Air Anyer, Selasa (12/7).
Maulan Aklil berharap kerja sama ini dapat menjadi solusi penanganan masalah sampah di Kota Pangkalpinang, yang jumlahnya saat ini ditaksir mencapai 1.500 ton.
“Saya mewakili Pemkot Pangkalpinang ribuan terimakasih kepada PLN, yang telah membantu kami mengatasi masalah sampah. Ini jawaban pada bulan April, terus sampai hari ini. Kami sangat mengapresiasi walaupun cuma 1,5 ton untuk hari ini. Tetapi bersih sampah yang sudah didaur ulang,” ungkapnya.
Sementara Amris Adnan mengatakan, bahan bakar jumputan padat untuk Cofiring sudah ada contoh di beberapa tempat di Indonesia.
“MoU program ini sudah disahkan di beberapa daerah. Seperti di Cilegon, kemudian juga di Medan. Ini merupakan bentuk usaha kita membentuk energi baru terbarukan,” kata dia. (Dika)