BANGKA BARAT — Usai menyerahkan langsung santunan kepada 100 orang anak yatim dan lansia di Muntok, Bangka Barat, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung langsung menggelar rapat darurat, guna menyikapi kondisi penyebaran Covid-19 yang cukup mengkhawatirkan di sejumlah Desa di Kecamatan Jebus.
Rapat darurat itu digelar bersama Bupati Bangka Barat terpilih, Sukirman, Polisi Sektor Muntok, juga Staf Khusus Pemerintah Kabupaten Bangka Barat.
“Kondisi ini harus kita respon cepat. Kita harus bisa menentukan langkah cepat dan tepat. Dalam rapat ini saya minta Bupati terpilih serta jajarannya, dapat cepat mengambil kebijakan untuk menangani masalah ini, terutama empat Desa di Jebus,” kata Dia.
Gubernur Erzaldi meminta Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, untuk melakukan Rapid Antigen dan Genose secara massal di empat Desa di Kecamatan Jebus, yakni Desa Mislak, Desa Rangiang, Desa Sekar Biru dan Desa Jebus.
“Bilamana ada masyarakat yang dinyatakan positif, maka harus segera dilakukan penanganan ataupun isolasi mandiri,” tegas Gubernur Erzaldi. (*)