BANGKA — Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra, berjanji akan memperbaiki proses vaksinasi tahap kedua nanti, terutama dalam bidang penerapan prokes.
Hal ini dikatakan dia, usai menjawab kekecewaan para wartawan yang merasa dibatasi, saat melakukan peliputan vaksinasi tahap pertama, Jum’at kemarin.
Sebelumnya, dibatasinya ruang gerak wartawan dalam melakukan sesi dokumentasi terhadap penyuntingan vaksin, karena dianggap menimbulkan kerumunan banyak orang, sebab ada dua media tertentu yang sedang melakukan live streaming.
Pernyataan itu disampaikan Boy Yandra disalah satu grup Whatsapp, Sabtu (16/01/21) pagi. Menurutnya, proses vaksinasi tahap kedua nanti pihaknya akan memperbaiki keselahan sebelumnya.
” Jadi ini akan diperbaiki di tahap kedua. Di suatu sisi menegakan SOP Covid-19, yaitu dengan jaga jarak. Disisi lain media sangat butuh gambar/ moment yang bagus mengambil penyuntikan vaksin kepala daerah. Tetap ini kan terjadi kerumunan, dan akan ditakuti salah satu dari yang banyak ditakuti ada OTG, namun di bisa menularkan. Maka inilah yang dilakukan panitia kemarin,” kata Boy Yandra.
Masih kata Boy, kedepan pihaknya akan menyediakan fasilitas tempat yang lebih luas dengan menerapkan SOP yang berlaku, seperti halnya menghindari kerumunan.
” Kedepan, akan kita buat tempat yang agak luas dan SOP dilakukan dg baik dan pengambilan gambar pun akan lebih baik dan tidak berkerumun,” Kata dia. (Randhu)