HEADLINEPEMKOT

PKK Bukan Sekadar Organisasi Sosial

251
×

PKK Bukan Sekadar Organisasi Sosial

Sebarkan artikel ini
Pelantikan pengurus lengkap TP PKK Kota Pangkalpinang, Jumat (24/10).

PANGKALPINANG – Wali Kota Pangkalpinang, Saparudin Masyarif menegaskan, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga memiliki peran strategis dalam mendukung pembangunan daerah dan nasional.

Hal itu disampaikannya saat melantik pengurus lengkap TP PKK Kota Pangkalpinang masa bakti 2025–2030 di Balai Besar Betason Kantor Wali Kota, Jumat (24/10/2025).

Dalam arahannya, Saparudin menyebut 10 program pokok PKK sejalan dengan visi pembangunan Kota Pangkalpinang dan Asta Cita Pemerintah Pusat.

Menurutnya, PKK bukan sekadar organisasi sosial, melainkan mitra nyata pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.

“PKK adalah mitra pemerintah yang berperan langsung dalam peningkatan kesejahteraan keluarga. Program PKK meliputi pendidikan, kesehatan, pangan, lingkungan, hingga penguatan peran perempuan dalam pembangunan,” ujar Saparudin.

Ia juga mendorong jajaran TP PKK untuk memperkuat sinergi dengan berbagai pihak, termasuk dunia usaha dan organisasi masyarakat, guna mengatasi keterbatasan anggaran daerah.

“Ketua dan pengurus PKK harus mampu menjalin kemitraan yang produktif agar program berjalan optimal. Inovasi di lapangan harus terus dikembangkan agar manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” tambahnya.

Pelantikan pengurus TP PKK Kota Pangkalpinang ini merupakan tindak lanjut dari pelantikan Ketua TP PKK, Susanti, oleh Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung usai pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota pada 15 Oktober 2025 lalu.

Acara turut dihadiri Wakil Wali Kota Dessy Ayutrisna, unsur Forkopimda, para Kepala OPD, Kepala BNN dan Kemenag Kota Pangkalpinang, serta camat dan lurah se-Kota Pangkalpinang. Pengurus PKK dari tingkat kecamatan hingga kelurahan juga hadir memberikan dukungan.

Sementara Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang, Susanti, menyampaikan komitmennya menjadikan PKK sebagai mitra aktif pemerintah dalam memperkuat ketahanan dan kesejahteraan keluarga.

“Sebagai ujung tombak pemberdayaan keluarga, PKK harus berinovasi dan menghadirkan program yang berdampak langsung. Kami ingin PKK menjadi ruang bagi perempuan untuk berdaya dan berkontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Melalui kepengurusan baru ini, gerakan PKK diharapkan semakin adaptif terhadap tantangan zaman serta mampu memperkuat fondasi keluarga sebagai basis kemajuan Kota Pangkalpinang yang berdaya dan sejahtera. (kabarbangka.com)