BENGKULU – Memasuki tahun 2024, OPD Pemerintah Provinsi Bengkulu melakukan penandatanganan kontrak kerja yang disaksikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Senin (29/1) di Lapangan Apel Kantor Gubernur Bengkulu.
Pada Kesempatan tersebut, Gubernur Provinsi Bengkulu, Rohidin Mersyah menekankan agar seluruh OPD di lingkungan Pemprov Bengkulu yang sudah menandatangani kontrak kerja tahun 2024, dapat menjalankan program unggulan yang telah disepakati.
“Ini kita tadi penandatangan kontrak kerja (OPD 2024). Jadi beberapa Indikator utama program unggulan itu disepakati, realisasinya diikuti anggaran output dan income di lapangan. Ini akan menjadi bahan evaluasi pimpinan OPD teŕmasuk bagian penentuan TPP, karena pada akhirnya ini akan menjadi bagian dari komponen penentuan analisa jabatan mereka,” ungkap dia.
Rohidin menjelaskan, OPD yang tidak mampu menjalankan program unggulan nantinya akan masuk dalam bahan evaluasi pimpinan OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.
Karenanya, dia berharap agar pada Februari mendatang seluruh pekerjaan di lingkungan OPD Pemerintah Provinsi Bengkulu juga sudah dilakukan lelang dengan menggunakan E-Katalog, sehingga pekerjaan dapat mulai dilaksanakan.
“Ini masa terakhir kepemimpinan saya (Rohidin Mersyah) dan Pak Rosjonsyah (Wakil Gubernur), maka penekanan pertama (kepada OPD) pekerjaan Februari sudah lelang, dan utamakan lelangnya menggunakan E – Katalog. Saya minta juga pelaku UMKM juga didaftarkan E – Katalog agar dapar bersinergi dengan kita,” kata dia. (*)
Gubernur Minta OPD Jalankan Program Unggulan
