BASELHEADLINE

Jumlah Pengangguran di Basel Capai 5418 Orang

1
×

Jumlah Pengangguran di Basel Capai 5418 Orang

Sebarkan artikel ini
Kepala BPS Kabupaten Bangka Selatan, Agung Rachmadi. (Ist)

BANGKA SELATAN – Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan mencatat adanya peningkatan jumlah pengangguran dan angka kemiskinan pada tahun 2024.

Kenaikan ini terjadi meskipun dalam beberapa tahun terakhir tren kedua indikator tersebut sempat menunjukkan penurunan.

Kepala BPS Kabupaten Bangka Selatan, Agung Rachmadi, mengatakan jumlah pengangguran pada tahun 2024 mencapai 5.418 orang.

Angka ini mengalami kenaikan sebesar 6,2 persen dibandingkan tahun 2023 yang mencatatkan 5.103 orang pengangguran.

Dengan jumlah angkatan kerja sebanyak 109.747 orang, tingkat pengangguran terbuka (TPT) Bangka Selatan tercatat sebesar 2,5 persen.

“Kenaikan ini terjadi meskipun dalam beberapa tahun terakhir tren pengangguran dan angka kemiskinan sempat menunjukkan penurunan,” ujar Agung Rachmad, kepada Mediaqu.id, Senin (21/4/2025).

Untuk jumlah penduduk yang bekerja pada tahun 2024 tercatat sebanyak 104.329 orang, berdasarkan data Survei Angkatan Kerja Nasional atau SAKERNAS tahun 2024

Tak hanya pengangguran, angka kemiskinan di Bangka Selatan juga mengalami peningkatan. Persentase penduduk miskin pada tahun 2024 mencapai 3,74 persen, naik dari 3,11 persen pada tahun sebelumnya.

Secara jumlah, penduduk miskin bertambah dari 6.660 orang pada 2023 menjadi sekitar 8.100 orang pada 2024.

Disatu sisi, di tengah meningkatnya tantangan ekonomi tersebut, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bangka Selatan justru tercatat mengalami sedikit peningkatan.

IPM 2024 tercatat sebesar 70,01, naik dari 69,67 pada tahun sebelumnya. Angka ini mengindikasikan peralihan status IPM Bangka Selatan dari kategori sedang” menjadi tinggi.

“Secara status, IPM Bangka Selatan mengalami kenaikan dari tingkat sedang menjadi tingkat tinggi. IPM 2023 sebesar 69,67 meningkat menjadi 70,01 pada tahun 2024,” jelas Agung Rachmad.

“Sementara itu, total penduduk Kabupaten Bangka Selatan pada tahun yang sama berjumlah 216.079 jiwa, yang terdiri dari 111.561 laki-laki dan 104.518 perempuan,” pungkas Agung.

Kondisi ini menunjukkan perlunya perhatian serius dari pemerintah daerah untuk mendorong penciptaan lapangan kerja serta memperkuat program pengentasan kemiskinan.

Upaya tersebut menjadi kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Kabupaten Bangka Selatan ke depan. (Yusuf)

Sumber: mediaqu.id

error: Content is protected !!