BANGKA SELATAN – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan kembali berupaya memperkuat infrastruktur wilayahnya dengan mengajukan sejumlah proyek pembangunan yang bertujuan mengatasi masalah banjir serta memastikan ketersediaan air baku.
Penjabat Sementara Bupati Bangka Selatan, Elfin Elyas, menyampaikan pihaknya telah mengusulkan pembangunan talut pesisir di wilayah Toboali, Sadai, Lepa dan Kepulauan Pongok.
Selain itu, proyek pengendalian banjir di Rawa Bangun, Toboali, serta pembangunan sumber air baku tawas, Batu Betumpang juga diajukan.
[irp]
Usulan ini disampaikan melalui DIPA Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung, dengan harapan dapat memperoleh pendanaan dari APBN tahun 2025.
“Kami telah mengajukan usulan ini melalui BWS Bangka Belitung dengan menggunakan anggaran APBN. Kami harap ini bisa segera disetujui dan direalisasikan,” ujar Elfin Elyas kepada Mediaqu, Kamis (24/10/24).
Proyek-proyek ini dianggap sangat krusial untuk meningkatkan ketahanan wilayah pesisir terhadap abrasi serta mencegah banjir yang sering terjadi di daerah rawan seperti Rawa Bangun, Toboali.
[irp]
Menurut Elfin, pembangunan talut di pesisir tidak hanya untuk melindungi lingkungan alam, tetapi juga untuk menjaga aktivitas ekonomi masyarakat pesisir yang bergantung pada kelestarian lingkungan.
“Talut pesisir di Toboali, Sadai, Lepar, dan Kepulauan Pongok penting untuk menjaga abrasi pantai yang bisa berdampak pada pemukiman dan mata pencaharian warga. Sementara pengendalian banjir di Rawa Bangun adalah prioritas kami, mengingat potensi banjir yang semakin besar di musim penghujan,” tambah Elfin.
Selain itu, pembangunan sumber air baku tawas, di Batu Betumpang, juga dinilai sangat penting untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.
[irp]
Proyek ini diharapkan dapat menyediakan pasokan air yang cukup bagi masyarakat, mengingat tantangan air bersih yang kerap dihadapi, terutama saat musim kemarau.
“Ketersediaan air baku adalah masalah yang tidak bisa diabaikan. Dengan proyek ini, kami berharap dapat memastikan suplai air bersih yang memadai untuk masyarakat,” jelas Elfin Elyas.
Pemkab Bangka Selatan optimistis bahwa usulan ini akan mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat melalui BWS Bangka Belitung.
Dengan dukungan APBN, proyek ini diharapkan bisa mulai berjalan dalam waktu dekat, membawa dampak positif bagi masyarakat Kabupaten Bangka Selatan, khususnya di wilayah pesisir dan daerah yang rawan banjir. (Yusuf)
Sumber: mediaqu.id
Pemkab Basel Ajukan Pembangungan Infrastruktur Untuk Mengatasi Banjir
