BANGKA SELATAN – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan kembali menerima penghargaan nasional.
Kali ini penghargaan tersebut diberikan oleh Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia kepada Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid, sebagai “Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik”.
Mewakili Bupati Bangka Selatan, penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi, pada gelaran Acara Baznas Award 2024 di Hotel Bidakara Jakarta pada hari Kamis, (29/2/24).
[irp]
Debby menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan yang diterima Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan, khususnya kepada Bupati Basel, Riza Herdavid, dari Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia tersebut.
“Saya mewakili Bapak Bupati, tentu saja merasa senang dan bersyukur bahwa Bangka Selatan, khususnya Bupati Bangka Selatan, Bapak Riza Herdavid mendapatkan penghargaan dari Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia sebagai Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik,” ungkap dia.
[irp]
“Hal ini juga menjadi kebanggaan tersendiri karena di Provinsi Bangka Belitung, Bangka Selatan mewakili sebagai daerah yang mendapatkan apresiasi dan penghargaan,” imbuh dia.
Debby menambahkan, dengan diraihnya penghargaan ini menandakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan di bawah kepemimpinan Riza-Debby telah mendorong maksimal pengelolaan zakat untuk kepentingan masyarakat.
[irp]
“Ini bermakna kepemimpinan Riza-Debby telah mendorong maksimal pengelolaan zakat untuk kepentingan masyarakat, khususnya mustahiq di Bangka Selatan,” kata dia.
“Pemkab Bangka Selatan sendiri sudah mengeluarkan regulasi Perbup yang memayungi kewajiban berzakat bagi ASN. Hal ini kita lakukan agar ASN di Bangka Selatan, khususnya yang muslim untuk menjadi contoh dalam kewajiban mengeluarkan zakat,” tambahnya.
[irp]
Lebih lanjut Debby mengatakan, berdasarkan informasi yang disampaikan dari Baznas Bangka Selatan, pengelolaan zakat di Bangka Selatan terus mengalami peningkatan.
“Pengelolaan zakat di Bangka Selatan terus mengalami peningkatan. Seperti nilai pengumpulan zakat yang meningkat signifikan dari sekitar 160 jutaan per bulan, menjadi 260 juta per bulan,” beber dia.
[irp]
“Selanjutnya pola pendistribusian zakat juga lebih responsif. Zakat yang terkumpul juga biasanya dalam waktu kurang dari satu bulan langsung disalurkan sehingga segera bisa dimanfaatkan,” tutur dia.
Masih kata Debby, berbagai inovasi lain juga telah dilakukan agar pelayanan kepada mustahiq lebih prima. Hal ini dinilai oleh Baznas RI sebagai sebuah langkah dan kebijakan yang berkualitas. (*)
Sumber: Dinas Kominfo
Terima Penghargaan Dari Baznas, Bupati Basel Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik
